Photobucket

Senin, Agustus 02, 2010

Menjinjing Barang Bisa Sebabkan Disfungsi Dasar Panggul

APAKAH air seni Anda keluar apabila Anda batuk, bersin, tertawa keras, ataupun melompat? Jika ya, hati-hatilah. Itu adalah salah satu gejala dari disfungsi dasar panggul.

Panggul merupakan bagian tubuh yang terletak di bawah rongga perut sampai mencapai batas bawah kemaluan. Di dalam panggul terdapat beberapa organ penting, di antaranya, vagina dan rahim kandung kemih, serta bagian bawah usus besar. Semua disokong oleh penyokong yang disebut sebagai dasar panggul. Dasar panggul terdiri dari jalinan otot-otot dan pembungkusnya serta saraf yang bertugas mempertahankan letak alat-alat panggul sehingga tidak berubah atau turun dan fungsinya terganggu.




Apabila terjadi perubahan letak maupun fungsi dari alat panggul, akan terjadi berbagai macam gejala yang salah satunya berupa keluarnya air seni saat batuk, bersin, tertawa keras, atau melompat seperti yang telah disebutkan di atas. Kondisi seperti inilah yang disebut sebagai keadaan disfungsi dasar panggul.

Faktor Penyebab dan Gejala

Menurut dr Fernandi Moegni, SpOG(K) dari Rumah Sakit Royal Progress, Sunter, Jakarta Utara, sampai saat ini penyebab yang diketahui adalah multifaktorial. Pada prinsipnya seluruh keadaan yang meningkatkan tekanan dalam perut ke bawah atau ke daerah panggul dapat menyokong terjadinya disfungsi dasar panggul.

“Beberapa faktor mendukung seperti kehamilan dan trauma persalinan dan juga faktor berat badan seperti obesitas ikut menjadi faktor penyebabnya,” ujarnya.

Selain itu, masih ada beberapa faktor penyebab lainnya seperti batuk kronis, konstipasi, faktor usia, dan faktor hormonal. Pekerjaan juga bisa menjadi menyebabkan disfungsi panggul. Biasanya wanita yang sering melakukan pekerjaan berat berpotensi mengalami disfungsi panggul. Hampir sekitar 50 persen perempuan memiliki keluhan disfungsi dasar panggul setelah melahirkan.

Beberapa gejala yang muncul, kata dr Fernandi, antara lain, inkontinensia urin, prolaps organ panggul, inkontinensia alvi, dan disfungsi seksual. Inkontinensia urin ditandai dengan keluarnya air seni saat meningkatnya tekanan dari dalam perut ketika batuk, bersin, tertawa keras, maupun beraktivitas. Itulah mengapa banyak wanita menggunakan pembalut setiap hari. Sayangnya, mereka menganggap hal ini merupakan hal yang normal bagi yang telah melahirkan atau yang telah berusia paruh baya.

Prolaps organ panggul, yaitu sebuah kondisi dimana turun dan menonjolnya alat panggul bahkan dapat sampai keluar melalui liang kemaluan vagina. Biasanya rahim yang sering turun dan keluar melalui vagina. Orang awam menyebutnya turun peranakan.

“Awalnya hanya terasa sebagai sesuatu yang mengganjal di kemaluan. Lama-kelamaan dapat teraba sebagai sebuah benjolan kecil yang keluar saat meningkatnya tekanan dalam perut seperti mengedan, mengangkat benda berat, dan sebagainya,” terangnya.

Benjolan dapat masuk kembali saat penderita berbaring atau tiduran. Lama-kelamaan benjolan dapat keluar semakin besar dan tidak dapat menonjol keluar adalah kantung kemih serta rektum.

Inkontinensia alvi ditandai keluarnya kotoran baik berbentuk padat, cair maupun baik berbentuk padat, cair maupun gas dari anus tanpa dapat ditahan akibat kerusakan otot dasar panggul. Apabila gejalanya ringan, penderita hanya tidak dapat menahan buang angin saja. Bila gejalanya meningkat, penderita tidak dapat menahan kotoran cair, yaitu saat menderita diare. Apabila gejalanya berat, penderita tidak dapat menahan seluruh kotorannya termasuk kotoran padat.

Sedangkan disfungsi seksual yaitu adanya gangguan dalam hubungan seksual termasuk nyeri sanggama. Akibat berubahnya otot-otot dasar panggul, terjadi perubahan dari liang kemaluan.

Penanganan dan Pencegahan

Untuk dapat memperbaiki seluruh gejala secara tuntas, jalan terakhir dapat ditempuh melalui pembedahan. “Untuk jalan ini, pasien dapat berkonsultasi dengan dokter spesialis kandungan konsultan Uroginekologi Rekonstruksi,” sarannya.

Penanganannya dapat berupa tindakan tanpa bedah maupun pembedahan. Tindakan tanpa bedah dengan jalan memasang sebuah alat berbentuk cincin bernama pesarium dalam vagina sehingga alat panggul yang menonjol keluar dapat tertahan di dalam vagina. Namun hal ini hanya terbatas untuk memperbaiki gejala prolaps organ panggul maupun sedikit dari inkontinensia urin.

Beragam teknik pembedahan dapat ditawarkan mulai dari pembedahan ringan sampai dengan pembedahan rekonstruksi khusus untuk dapat memperbaiki disfungsi dasar panggul. Seluruh macam tindakan dapat dipelajari keuntungan dan kerugiannya sehingga penderita dapat memilih mana yang paling tepat untuk memperbaiki gejalanya.

Dengan mengerti proses terjadinya disfungsi dasar panggul, kita dapat melakukan pencegahan dengan mengatur pola hidup agar terhindar dari kegemukan dan penyakit batuk kronis.

“Cukup makan sayur dan buah sehingga terhindar dari masalah konstipasi, mengatur keluarga berencana serta memperhatikan kerja kita sehari-hari,” tandasnya.

Hal yang kecil dan mungkin tidak kita perhatikan adalah menjinjing barang. Tindakan ini bisa memicu terjadinya disfungsi dasar panggul. Selain pencegahan seperti yang disebutkan di atas, hal yang dapat dilakukan untuk meningkatkan otot-otot dasar panggul adalah melakukan latihan kegel. Apabila hal tersebut tidak dapat membantu gejala penderita dapat berkonsultasi ke dokter spesialis kandungan untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Sumber : http://lifestyle.okezone.com/read/2010/07/30/27/358200/menjinjing-barang-bisa-sebabkan-disfungsi-dasar-panggul

0 komentar:

Posting Komentar

KUMPUL BLOGGER

kumpulbloggerad.jpg
Masukkan Code ini K1-75BA95-7
untuk berbelanja di KutuKutuBuku.com

BISNIS PULSA PALING PANAS

Photobucket

UANG PANAS

lowongan kerja di rumah

MESIN UANG AUTOPILOT

MAU BUAT DOMIAN GRATIS!!!!!!!!! KLIK DI SINI

CO.CC:Free Domain

DAFTAR PAYPAL, KLIK DI SINI

Sign up for PayPal and start accepting credit card payments instantly.

IKLAN MASSAL

KUMPUL BLOGGER

  ©Template by Dicas Blogger.